TUGAS NARKOBA
Nama : Umar Bakri
NPM   : 07500020

Fungsi penambahan rakasa (II) asetat dalam TBA
Agar beberapa  garam asam halogen dapat dititrasi dalam asam asetat glasial atau anhidrat asetat,dengan penanmbahan raksa (II) aset P,yang akan mendesak ion halida sebagai komplek raksa (II) halida yang tak terionisasi dan membebaskan ion asetat.
Pembuatan prxsi yang digunakan dam TBA :
Natrium metoksida toluene 0,1N
Tiap 1000ml larutan mengandung 5,402g CH3Ona
(BM54,02)
Larutan standar ini digunakan untuk sample yang bersifat asam.
Pembuatan: dinginkan dalam air es,150 ml metanol P dalam labu tertukur 1000 tambahkan sedikit demi sedikit lebih kurang 2,5g natrium p segar. Jika telah larut tambahkan toluene P hingga 1000 ml campur.
Sebaiknya simpan larutan dalam botol yang dihubungkan dengan buret pengalir otomatik,terlindung dari karbon dioksada dan kelembapan.





Asam perklorat  0,1 N
Tiap 1000ml larutan mengandung 10.05 g HCIO4
(BM 100,46)
Larutan standar ini digunakan untuk sample bersifat basa.
Pembuatan: campur 8,5 ml asam perklorat P dengan 500ml  asam asetat glasial P dan 21 ml Anhidrida asetat P,dinginkan dan tambahkan asam asetat  glasial p. secukupnya hingga 1000ml.
sebagai pilihan lain larutan dapat dibuat sebagai berikut:  Campur 11 ml asam perklorat P60%  dengan 500ml asam asetat glasial P dan 30 ml anhidrida asetat P,dinginkan dan tambahkan asam aseta glasial P  hingga 1000ml. Biarka larutan yang dibuat dalam satu hari  agar kelebihan anhidrida asetat  bersenyawa .
Pembuatan indikator :
·        Kristal violet LP larutkan 100mg krtistal violet P dalam 1oml asam asetat glasial P.
·        Merah metil LP larutkan 100mg merah metil P dalam 100ml ethanol P,saring jika perlu.
·        Jingga metil LP larutkan 100mg jingga metil P dalam 100 ml air ,saring jika perlu
·        Biru timol LP larutkan 100mg biru timol dalam 100ml ethanol P,saring jika perlu
·        Timolftalein LP larutkan 100mg timolftalein P dalam 100ml ethanol, saring jika perlu


Tidak ada komentar:

Posting Komentar